Tuesday, January 3, 2017

Function pada PHP


Pengenalan Fungsi(Function) pada PHP

Fungsi pada PHP ini wajib kita pelajari, karena fungsi adalah bagian penting dalam pemrograman.

Pengertian Fungsi pada PHP

Fungsi(Function) dibahasa pemrograman merupakan kode program yang dirancang untuk menyelesaikan tugas tertentu. Banyak fungsi yang sudah disediakan PHP contohnya str_replace, array_column, in_array, array_chunk, dan masih banyak yang lainnya . Selain fungsi yang disediakan php, kita juga bisa membuat fungsi sendiri (user-defined function).

Membuat User-Defined Function

Dibawah ini adalah code dasar untuk membuat User-Defined Function
<?php
function namaFungsi()
{
kode;
}

Untuk memanggil fungsi yang sudah dibuat, tinggal menulis nama fungsinya saja.
Contoh
<?php
function pesanError()
{
echo "Kesalahan Teknis";
}
pesanError(); //output: Kesalahan Teknis

User-Defined function ini bisa saja dibuat dengan mengkombinasikan fungsi yang sudah disediakan dalam PHP.

Argumen dan Parameter dalam Fungsi PHP

Terkadang fungsi dalam memroses data memerlukan beberapa inputan atau nilai masukan. Inputan ini yang disebut parameter. Parameter mirip seperti variabel, kamu bisa menambahkan parameter sebanyak banyaknya, setiap parameter dipisahkan dengan koma(,). Berikut ini merupakan contoh penulisan fungsi menggunakan parameter
<?php
function orang($nama)
{
echo "Nama orang itu adalah $nama ";
}
orang("Muhammad Iqbal"); //output: Nama orang itu adalah Muhammad Iqbal
orang("Aditya Anugrah"); //output: Nama orang itu adalah Aditya Anugrah
orang("Chelyn Adelia"); //output: Nama orang itu adalah Chelyn Adelia

Selain parameter, ada juga argumen. Argumen adalah sebutan lain untuk parameter. Bedanya, Parameter merujuk kepada inputan fungsi pada saat pendefinisian fungsi tersebut, sedangkan argumen merujuk pada inputan fungsi pada saat memanggil fungsi. Kedua istilah ini sering tertukar. Berikut merupakan contoh fungsi menggunakan 2 parameter
<?php
function bagi($angka1, $angka 2)
{
echo $angka1 / $angka2;
}
bagi(4, 4); //1
bagi(24, 2); //12
bagi(8, 4); //2
contoh menggunakan default parameter
<?php
function makanan($makanan = "sate")
{
echo "makanan kesukaan saya adalah $makanan <br>";
}
makanan(); //makanan kesukaan saya adalah sate
makanan("pecel"); //makanan kesukaan saya adalah pecel
makanan("rendang"); //makanan kesukaan saya adalah rendang

Return dalam Fungsi PHP

Sesuai namanya, return ini digunakan untuk mengembalikan nilai dalam fungsi php. Contoh
<?php
function luasSegitiga($alas, $tinggi)
{
$luas = 0.5 * $alas * $tinggi;
return $luas;
}
echo "Luas segitiga dengan alas 10cm dan tinggi 8cm adalah ";
echo luasSegitiga(10, 8). "cm";
//output Luas segitiga dengan alas 10cm dan tinggi 8cm adalah 40cm

Fungsi Variabel

PHP mendukung konsep dari variable fungsi. Berarti, jika ada variabel dengan tanda kurung , maka PHP akan mencari fungsi dengan nama yang sama, dan mengeksekusinya. Contoh :
<?php
function namaPanggilan($nama, $namapanggilan)
{
echo "Nama saya adalah $nama, saya biasa dipanggil $namapanggilan<br>";
}
$nick = "namaPanggilan";
$nick("Muhammad Iqbal", "Iqbal");
$nick("M Fahmi Fadillah", "Fadel");
$nick("Deby Nesya", "Deby");

Mungkin itu saja yang bisa saya share tentang Fungsi dalam PHP ini. Semoga bermanfaat

Artikel Terkait :

Function pada PHP
4/ 5
Oleh